Hacker Berhasil Mengambil $1.4 Billion dari Bybit, Begini Cara Agar Asset Kriptomu Tetap Aman
Aset kripto merupakan salah satu bentuk investasi digital yang semakin populer. Namun, karena sifatnya yang terdesentralisasi, aset ini rentan terhadap peretasan dan pencurian. Oleh karena itu, penting untuk mengetahui cara melindungi aset kripto Anda. Berikut adalah beberapa langkah yang dapat Anda lakukan untuk meningkatkan keamanan aset kripto Anda.
1. Gunakan Dompet Kripto yang Aman
Dompet kripto adalah alat utama untuk menyimpan aset digital Anda. Terdapat dua jenis dompet yang umum digunakan:
Dompet Panas (Hot Wallet): Terhubung ke internet dan lebih rentan terhadap peretasan.
Dompet Dingin (Cold Wallet): Tidak terhubung ke internet, sehingga lebih aman untuk penyimpanan jangka panjang.
Untuk keamanan maksimal, gunakan dompet dingin seperti hardware wallet (contoh: Ledger, Trezor) untuk menyimpan aset utama Anda.
2. Gunakan Autentikasi Dua Faktor (2FA)
Selalu aktifkan autentikasi dua faktor pada akun bursa dan dompet Anda. Gunakan aplikasi seperti Google Authenticator atau Authy untuk keamanan tambahan. Hindari menggunakan SMS sebagai metode 2FA karena lebih rentan terhadap serangan SIM swap.
3. Simpan Private Key dan Seed Phrase dengan Aman
Private key dan seed phrase adalah kunci utama untuk mengakses aset kripto Anda. Jangan pernah membagikan atau menyimpannya dalam bentuk digital di perangkat yang terhubung ke internet. Sebagai alternatif, simpan dalam bentuk tulisan di tempat yang aman, seperti brankas tahan api.
4. Waspada terhadap Phishing dan Penipuan
Peretas sering menggunakan taktik phishing untuk mencuri informasi pengguna. Pastikan Anda hanya mengakses situs web resmi dan tidak mengklik tautan mencurigakan dari email atau pesan tidak dikenal.
5. Hindari Menyimpan Aset di Bursa
Meskipun bursa kripto menawarkan kenyamanan dalam bertransaksi, menyimpan aset dalam jangka panjang di bursa sangat berisiko. Bursa dapat diretas atau mengalami kebangkrutan, sehingga Anda kehilangan aset Anda. Sebaiknya simpan aset kripto di dompet pribadi yang lebih aman.
6. Perbarui Perangkat Lunak Secara Berkala
Pastikan perangkat lunak dompet, sistem operasi, dan antivirus Anda selalu diperbarui. Ini akan membantu melindungi dari kerentanan keamanan yang bisa dimanfaatkan oleh peretas.
7. Gunakan Jaringan yang Aman
Hindari mengakses akun kripto menggunakan jaringan Wi-Fi publik yang tidak aman. Gunakan VPN jika memungkinkan untuk mengenkripsi koneksi internet Anda dan menghindari serangan Man-in-the-Middle.
8. Diversifikasi Investasi
Jangan menyimpan seluruh aset dalam satu tempat atau satu jenis kripto. Diversifikasi dapat mengurangi risiko jika terjadi kehilangan atau pencurian.
Kesimpulan
Keamanan aset kripto adalah tanggung jawab masing-masing pemilik. Dengan menerapkan langkah-langkah di atas, Anda dapat mengurangi risiko kehilangan aset digital akibat peretasan atau kesalahan pribadi. Selalu waspada dan terus tingkatkan pengetahuan tentang keamanan kripto untuk melindungi investasi Anda dengan lebih baik.
Belum ada Komentar untuk "Hacker Berhasil Mengambil $1.4 Billion dari Bybit, Begini Cara Agar Asset Kriptomu Tetap Aman"
Posting Komentar