Siapa Itu Lazarus Group?
Lazarus Group adalah kelompok peretas terkenal yang diyakini berasal dari Korea Utara. Mereka dikenal karena melakukan berbagai serangan siber yang menargetkan institusi keuangan, perusahaan teknologi, dan bahkan pemerintah di berbagai negara. Lazarus Group telah menjadi salah satu ancaman keamanan siber terbesar di dunia dengan strategi peretasan yang canggih dan tujuan yang berkaitan dengan kepentingan politik serta ekonomi.
Asal-Usul dan Kaitan dengan Korea Utara
Banyak laporan dari lembaga keamanan siber, termasuk FBI dan badan intelijen lainnya, mengaitkan Lazarus Group dengan pemerintah Korea Utara. Kelompok ini diperkirakan mulai aktif sejak awal 2000-an dan semakin terkenal setelah sejumlah serangan besar yang mereka lakukan.
Serangan Terkenal yang Dilakukan oleh Lazarus Group
Lazarus Group telah melakukan berbagai serangan yang berdampak besar secara global. Beberapa serangan terkenal mereka antara lain:
Serangan Sony Pictures (2014)
Lazarus Group diyakini bertanggung jawab atas peretasan terhadap Sony Pictures Entertainment sebagai respons terhadap film The Interview, yang mengolok-olok pemimpin Korea Utara.
Serangan ini menyebabkan kebocoran data besar, termasuk email rahasia dan rilis film yang belum tayang.
WannaCry Ransomware (2017)
Serangan ransomware ini menginfeksi ratusan ribu komputer di lebih dari 150 negara.
WannaCry mengenkripsi data di komputer korban dan menuntut pembayaran dalam Bitcoin.
FBI dan beberapa badan keamanan menyimpulkan bahwa Lazarus Group berada di balik serangan ini.
Peretasan Bank Sentral Bangladesh (2016)
Lazarus Group berhasil mencuri sekitar $81 juta dari Bank Sentral Bangladesh melalui sistem SWIFT.
Serangan ini memperlihatkan kecanggihan metode peretasan mereka dalam menargetkan sistem keuangan global.
Pencurian Aset Kripto
Lazarus Group juga aktif dalam mencuri aset kripto dengan menargetkan bursa kripto dan proyek DeFi.
Mereka menggunakan teknik phishing, malware, dan eksploitasi kerentanan keamanan untuk mencuri dana dalam jumlah besar.
Metode yang Digunakan oleh Lazarus Group
Lazarus Group menggunakan berbagai teknik canggih dalam serangan siber mereka, termasuk:
Spear Phishing: Mengirim email atau pesan palsu yang dirancang untuk mengelabui korban agar memberikan informasi sensitif.
Malware dan Trojan: Menginfeksi perangkat dengan perangkat lunak berbahaya untuk mencuri data atau mengontrol sistem.
Eksploitasi Kerentanan Perangkat Lunak: Memanfaatkan celah keamanan dalam perangkat lunak untuk mendapatkan akses tidak sah.
Serangan terhadap Sistem Keuangan: Menargetkan jaringan perbankan dan transaksi keuangan untuk mencuri uang.
Kesimpulan
Lazarus Group adalah salah satu kelompok peretas paling berbahaya di dunia, dengan kemampuan serangan yang canggih dan tujuan yang sering dikaitkan dengan kepentingan Korea Utara. Dengan sejarah serangan yang luas, mereka terus menjadi ancaman bagi keamanan siber global. Oleh karena itu, organisasi dan individu harus meningkatkan langkah-langkah keamanan untuk melindungi diri dari ancaman yang ditimbulkan oleh kelompok ini.
Belum ada Komentar untuk "Siapa Itu Lazarus Group?"
Posting Komentar